Cara mengkalkulasi kapasitas MCB yang pas untuk sistem listrik terlalu bermanfaat agar perlindungan yang diberikan maksimal. Hal ini harus diperhatikan agar Anda tidak keliru pilih perangkat MCB bersama dengan kapasitas pemutusan arus yang tidak cukup sesuai.
Memilih Miniature Circuit Breaker (MCB) yang pas terlalu penting untuk merawat sistem listrik rumah Anda dari berlebihan beban dan menghambat terjadinya kebakaran atau rusaknya peralatan. Berikut adalah langkah mengkalkulasi kapasitas MCB yang pas untuk sistem listrik rumah Anda.
Cara Menghitung Kapasitas MCB yang Tepat
1. Hitung Total Watt Perangkat Listrik yang Dibutuhkan
Langkah pertama adalah mengkalkulasi keseluruhan kekuatan (dalam watt) dari seluruh perangkat listrik yang dapat digunakan secara seiring di rumah Anda. Informasi seputar konsumsi kekuatan tiap-tiap peralatan listrik ini bisa Anda temukan terhadap label kemasan atau manual perangkat.
Contoh:
Lampu: 10 x 10 watt = 100 watt
AC: 1 x 1000 watt = 1000 watt
Kulkas: 1 x 150 watt = 150 watt
TV: 1 x 200 watt = 200 watt
Total: 1450 watt
2. Ubah Hitungan Watt Menjadi Ampere
Setelah sadar keseluruhan watt, langkah selanjutnya adalah merubah watt menjadi ampere. Rumus yang digunakan adalah:
Ampere (A) = Watt (W)/Volt (V)
Biasanya, tegangan listrik rumah di Indonesia adalah 220 volt.
Contoh: Ampere = 1450 watt/220 volt = 6.59 ampere
3. Tambahkan Arus untuk Safety Factor
Untuk menegaskan keamanan dan menjauhkan berlebihan beban, tambahkan safety faktor atau batas tambahan terhadap hasil perhitungan. Hal ini penting gara-gara umumnya sistem listrik rumah bisa mengalami lonjakan arus sesaat, contohnya ketika baru saja menyalakan alat elektronik berdaya besar, layaknya pompa air atau oven.
Biasanya, safety faktor yang digunakan adalah 25% dari keseluruhan arus.
Safety Factor = 6.59 ampere x 25% = 1.65 ampere
Jumlahkan arus bersama dengan safety faktor untuk mendapatkan nilai akhir:
Total Ampere = 6.59 ampere + 1.65 ampere = 8.24 ampere
4. Pilih Kapasitas MCB yang Paling Sesuai
MCB ada di dalam beragam kapasitas standar, layaknya 6A, 10A, 16A, 20A, dan seterusnya. Pilih MCB bersama dengan kapasitas pemutusan arus (breaking capacity) sedikit lebih besar dari keseluruhan arus yang telah dihitung untuk menegaskan perlindungan yang memadai.
Dalam semisal hasil perhitungan sebelumnya, MCB bersama dengan kapasitas 10A dapat menjadi pilihan yang pas gara-gara 8.24A lebih dekat ke 10A daripada 6A.
Gunakan alat ini: Smart socket VNB
5. Pilih Tipe MCB yang Sesuai
Selain kapasitas pemutusan arus, Anda terhitung harus perhitungkan model MCB yang pas untuk sistem listrik rumah. Tipe MCB terlalu beragam, di antaranya ada MCB Tipe B, MCB Tipe C, hingga MCB Tipe K, dan lainnya. Jika Anda mengfungsikan alat elektronik bersama dengan sistem motor listrik, layaknya AC dan kulkas, maka Anda butuh model MCB bersama dengan karakteristrik kurva khusus, yaitu MCB Tipe C atau MCB Tipe D. Selalu lihat kembali kebutuhan sistem listrik rumah Anda, lantas perhitungkan model karakteristik MCB yang paling sesuai untuk mengatasi kebutuhan tersebut.
6. Pertimbangkan Panjang Kabel Perangkat
Setelah perhitungkan kebutuhan kekuatan terhadap perangkat elektronik yang dapat terpasang, jangan lupa untuk perhitungkan panjang kabel yang ada di sistem listrik rumah. Pasalnya, panjang kabel ini ikut berpengaruh terhadap resistensi dan penurunan tegangan agar harus dipertimbangkan waktu pilih ukuran MCB.
7. Perhatikan Suhu Tempat Pemasangan
Kinerja MCB ternyata terbujuk terhitung oleh faktor lingkungan. Misalnya saja, waktu dipasang di tempat yang memilki suhu tinggi, perangkat MCB bisa saja besar butuh pengurangan arus nominal atau derating. Hal ini disebabkan oleh peningkatan resistansi internal terhadap suhu yang lebih tinggi, yang bisa memengaruhi kapabilitas MCB untuk mengatasi arus sesuai bersama dengan kapasitas yang ditentukan.
Pilihan MCB Beragam Tipe dan Kapasitas
Menghitung kapasitas MCB yang pas untuk sistem listrik rumah Anda adalah langkah penting untuk menegaskan keamanan dan efisiensi pemanfaatan listrik. Pastikan senantiasa mengfungsikan perangkat MCB yang sesuai bersama dengan spesifikasi yang dianjurkan untuk menjauhkan risiko rusaknya dan kecelakaan.
Untuk perlindungan sistem listrik yang optimal, Anda harus menegaskan MCB yang dipasang di rumah punya kualitas yang baik dan mencukupi standar keamanan. Salah satu langkah paling mudah adalah bersama dengan pilih perangkat MCB dari brand yang telah dikenal.
Salah satu brand elektrikal yang mengakibatkan MCB memiliki kualitas adalah Schneider Electric. Misalnya saja, MCB Domae Schneider yang ada bersama dengan banyak ragam model dan kapasitas pemutusan arus. Seri MCB Domae ini memang telah terlalu dikenal andal digunakan di beragam negara oleh banyak konsumen.
MCB Domae Schneider ada bersama dengan model jadi dari Tipe A, Tipe B, Tipe C, Tipe D, dan lainnya bersama dengan pilihan kapasitas pemutusan arus bervariasi, jadi dari 2A, 4A, 6A, 10A, hingga 20A. Semua kronologis perangkat MCB Domae Schneider yang asli ini bisa Anda dapatkan di distributor resmi Schneider Electric terpercaya di Indonesia, yaitu PT Mitra Cipta Hardi Elektrindo.